KRAMAT49 NEWS, JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir meresmikan langsung Masjid At-Taqwa dan Gedung Dakwah Muhammadiyah Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Sabtu (20/11).
Bertempat di kawasan bersejarah Jl. Kramat Raya no. 49, peresmian dilangsungkan sekaligus untuk meramaikan momentum milad Persyarikatan Muhammadiyah ke-109.
“Kami menyampaikan terimakasih dan selamat kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta yang berhasil membangun azamnya yang telah lama dengan membangun gedung ini,” tahniah Haedar.
Dalam kesempatan tersebut, Haedar berpesan agar bangunan setinggi lima lantai yang telah diresmikan kelak menjadi simbol perjuangan Persyarikatan yang benar-benar memberikan manfaat kepada umat secara luas.
Senada dengan Haedar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut memuji kemandirian PWM DKI Jakarta. Perjuangan membangun dua bangunan ini yang dimulai sejak periode kepemimpinan PWM tahun 2010 dianggap berbuah manis.
“Saya berharap dengan gedung baru bukan hanya bangunannya yang baru, tapi idenya yang baru, gagasannya yang baru sehingga Muhammadiyah selalu membawa pesan kemajuan,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, lokasi dua bangunan ini terletak pada kompleks perguruan Muhammadiyah yang telah dibuka pada tahun 1923 dan berwujud sebagai Algemene Middelbare School (AMS).
Pahlawan nasional dari Muhammadiyah seperti Otto Iskandar Dinata dan Ir. Djuanda pernah berkhidmat di lembaga pendidikan ini.
“Bangunan ini di lokasi yang sangat bersejarah, karena Jalan Kramat ini adalah bagian yang paling tua dari Cawang sampai Senen adalah garis perdagangan di masa lalu. Kemudian ada Matraman, tempat pasukan Sultan Agung parkir ketika mau menyerang Batavia,” imbuh Anies.
Dihadiri oleh berbagai tokoh seperti Wakil Ketua MPR RI Zukifli Hasan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Reza Patria, pengusaha nasional Sutrisno Bachir, dan perwakilan Pangdam Jaya, perayaan milad setelah peresmian gedung dimeriahkan oleh pentas musik dari Lembaga Seni Olahraga dan Budaya (LSBO) Muhammadiyah.